REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Julian Alvarez sejatinya datang sebagai pemain pelapis di lini serang Argentina di pentas Piala Dunia 2022 Qatar. Dari segi pengalaman merumput di level tertinggi, pemain berusia 22 tahun itu dinilai masih tertinggal dibanding dua rekan setimnya, Paulo Dybala dan Lautaro MartineZ.
Peran serupa juga dilakoni Alvarez di level klub. Mantan penyerang River Plate itu diplot menjadi pelapis Erling Haaland di lini serang Manchester City.
Namun, saat mendapatkan kepercayaan, Alvarez langsung mampu membuktikan kemampuannya. Kondisi ini yang terjadi dalam kiprah Alvarez bersama Albiceleste di Piala Dunia 2022. Di dua laga perdana Argentina, tepatnya saat menghadapi Arab Saudi dan Meksiko, Alvarez tampil sebagai pemain pengganti.
Namun, saat dipercaya tampil sebagai starter, Alvarez langsung mampu menyumbangkan gol, tepatnya saat Argentina membungkam Polandia, 2-0, di laga pamungkas penyisihan Grup C, akhir bulan lalu.
Saat itu, Alvarez tampil sejak menit pertama guna menggantikan Lautaro Martinez, yang dianggap belum tampil maksimal di dua laga awal. Sejak mampu mencetak gol ke gawang Polandia, Alvarez langsung menemukan ritme permainan terbaiknya dan terus dipercaya tampil sebagai starter.
Penyerang berjuluk La Arana atau The Spider itu kemudian mencetak tiga gol di tiga laga terakhir Albiceleste. Dua gol ke gawang Kroasia di babak semifinal menjadi kontribusi teranyar Alvarez buat Albiceleste.
Dua gol itu pun membawa Argentina ke final Piala Dunia 2022 usai membungkam Kroasia, 3-0, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB. Torehan dua gol ini sekaligus mengantarkan Alvarez memecahkan rekor sebagai pemain termuda yang mampu mencetak dua gol atau lebih di babak semifinal setelah Pele pada 1958 silam.
Total, Alvarez telah mencetak empat gol dan satu assist dari enam penampilan di pentas Piala Dunia 2022. Di tengah-tengah sorotan terhadap peran sentral Lionel Messi dalam perjalanan Argentina menuju partai final, kontribusi Alvarez rasanya tidak bisa dipandang sebelah mata.
Kontribusi Alvarez itu bahkan diakui oleh Messi. Pemain berjuluk La Pulga itu pun terkejut dengan kemampuan Alvarez dalam memberikan kontribusi terhadap perjalanan Albiceleste di Qatar 2022. Pemain yang tadinya diplot sebagai pelapis justru menjelma menjadi andalan utama.
''Tidak ada yang membayangkan sebelumnya Julian (Alvarez) bisa menunjukkan partipasi dan peran penting di tim ini. Kontribusi yang dia berikan terhadap tim ini benar-benar spektakuler,' kata kapten timnas Argentina itu seperti dikutip BBC, Jumat (16/12/2022).
Secara khusus, Messi yang mengoleksi gelar pemain terbaik dunia (Ballon d'Or) terbanyak sepanjang sejarah itu juga memuji semangat dan gaya permainan yang ditunjukkan Alvarez di atas lapangan. Tidak hanya soal ketajaman dan menciptakan peluang, pemain yang baru mengoleksi 18 caps buat Albiceleste itu juga begitu gigih dalam upaya merebut bola dan membantu pertahanan.
''Apa yang dia tunjukkan pada turnamen ini sungguh luar biasa. Dia terus berlari, bertarung untuk apapun, termasuk menciptakan peluang. Buat kami, dia adalah temuan yang mengejutkan,'' ujar Messi menjelaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
